Unit Pakan BUMMas kini mengelola 5 kotak lahan, dengan luas masing-masing kotak 1.400 m² untuk ditanami rumput pakcong sebagai ikhtiar kemandirian pakan BUMMas. "Agar tidak beli beli pakan lagi. Costnya kandang bisa diminimalkan", ungkap Eka, Relawan Rumah Zakat yang mendampingi program pemberdayaan.
Untuk hasilnya, Eka menyampaikan bahwa BUMMas setiap hari panen 1 ton. "Setiap hari kurang lebih satu ton yang dipotong. Digiling untuk dijadikan silase. Sebagian dipakai sendiri, sebagian dijual", ungkapnya.
Eka juga menyampaikan bahwa permintaan silase dari konsumen lumayan banyak, namun untuk saat ini BUMMas mengutamakan kebutuhan Unit Kandang. "Dijual juga, sudah banyak yang indent. Tapi kita lihat kondisi Unit Kandang dulu. Kalau buat mencukupi Unit Kandang saja masih kurang, untuk dikomersilkan akan benar-benar dipikirkan. Karna tujuan awal kita adalah kemandirian pakan", jelasnya.
#RumahZakat #DesaBerdaya #KemandirianEkonomi #BUMMas #RelawanInspirasi #FasilitatorDesa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar