Kenapa masa depan menyimpan misteri, karena disanalah kita belajar merencanakan, berikhtiar, berharap, cemas dan ujungnya KehendakNya lah yang menentukan

Kamis, 27 November 2014

Mencari Nafas Berbeda

Terjatuh
Embun pagi ini masih tetap sama
Menyapaku dengan seyum khasnya
Dan akupun masih melakukan hal yang sama
Tetap cuek seperti sedia kala
Entahlah, semangat itu seolah tak mau menghinggapi pola pikirku
Aku masih saja terus menyalahkan keadaan
Lelah, penat, dan jumut akan kebosanan.

Aku, seperti ingin menyerah saja
Terlalu picik saat itu menjadi nyata
Waktu dan keadaan mengalahkanku

Entahlah, kepada siapa aku harus bercerita
Tapi sejauh ini aku masih tetap percaya bahwa alam masih menyimpan banyak cerita
Cerita tentang realita

Kebosanan ini terus saja ingin kututupi
Dengan segala bentuk rasa yang memang masih bisa kubentuk
Tekanan ini sudah tak bisa lagi kusebut sebagai tekanan
Menyakitkan namun kadang menimbulkan senyuman
-Selamat tinggal- kuucapkan itu sebagai bentuk harapan
Untuk melepas semua candu sandiwara kehidupan. 28/11/2014 (Eka)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar